Namlea – Kejaksaan Negeri (Kejari) Pulau Buru, me-Launching Website dan Aplikasi Pelayanan Publik (APP), Kamis (6/5/2021).
Acara itu dihadiri pejabat Kabupaten Buru dan Buru Selatan (Bursel), diantaranya Bupati Buru Ramly Umasugi dan Sekda Bursel Iskandar Walla mewakili Bupati DR Hi Tagop Sudarsono Soulissa, SH, MT.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buru Muhtadi, S.Ag, SH, MA, MH dalam sambutannya mengatakan, hari ini Kejaksaan Negeri Buru baru berhasil meluncurkan Website dan APP, merupakan bagian dari peningkatkan pelayanan, untuk meciptakan wilayah Bebas Kropsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Menurutnya, sebetulnya tahun lalu sudah diperjuangkan, namun saja belum berhasil, namun karena terkendala Pandemi Covid-19 yang melanda negara kita, sehingga tahun ini baru dapat dilakaksanakan.
“Website ini sebagai tempat pengaduan, keluhan dan penyampaian keluhan masyarakat, jadi siapa saja bisa bertanya secara online. Bahkan baru dibuka satu hari, sudah ada tujuh pertanyaan dari masyarakat setempat,”ujarnya.
Ditambahkan,“Pelayanan publik ini menjadi keniscayaan, sebagai keharusan dalam melaksanakn perubahan paradigma yang harus dibangun oleh kejaksaan yang berusaha untuk menegakan zona integritas, jadi integrity kesatuan antara kata atau pikiran, perbuatan dengan perkataan,” ungkap Muhtadi.
Karena itu kata Muhtadi, “Mari kita sama- sama bentuk kejaksaan Negeri Buru, menjadi sebuah lembaga yang berintegrasi. Dan untuk mencapai itu, tentu perlu perjuangan dan saling komitmen bersama, karena kalau tidak ditengah jalan akan bocor,”tambahnya.
Sementara itu, Bupati Buru Ramly Ibrahim Umasugi dalam sambutannya mengapresiasi gagasan dan ide yang disampaikan Kajari Buru ini, dimana dengan Website ini meruapak Website terpadu satu pintu dan muaranya untuk dapat memberikan pelayanan cepat dan tepat kepada masyarakat di kabupaten ini. (AK)
