Ambon – Kepala kepolisian daerah (Kapolda) Maluku Irjen pol Drs Refdi Andri M.Si berama pejabat utama Polda Maluku melaksanakan upacara peringatan hari Bhayangkara ke- 75 yang di laksanakan di ruang rapat utama Polda Maluku, Kamis (1/7/2021).
Upacara peringatan hari Bhayangkara ke 75 ini di laksanakan melalui virtual yang tersambung langsung dengan mabes Polri.
Hadir pula Gubernur Maluku Irjen pol (purn) Drs Murad Ismail, Kasdam XVI Pattimura, Kajati Maluku, Ketua DPRD Provinsi Maluku, Wakapolda Maluku serta Irwasda Maluku.
Upacara melalui virtual ini di pimpin langsung Presiden RI Joko Widodo di mabes Polri, dihadiri para petinggi TNI dan Polri serta para menteri, terkoneksi langsung dengan Polres jajaran Polda Maluku, yang dihadiri para Kapolres.
Dalam amanatnya Presiden Joko Widodo mengingatkan seluruh personil Polri dimanapun berada, di tengah keseriusan Polri yang terlibat aktif dalam penanganan pandemi Covid-19 ini, agar seluruh personil Polri jangan lengah dalam menjalankan tugas-tugas pokoknya.
Polri jangan lengah sedikitpun dalam menjaga keamanan, ketertiban masyarakat, dan penegakkan hukum, polri jangan pernah lengah dalam memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya.
Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat pesat saat ini, bentuk-bentuk ancaman terhadap kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara, juga semakin kompleks, Polri harus berpacu menguasai IPTEK, agar tidak kalah dengan para pelaku kejahatan, penggunaan kewenangan Polri juga harus didukung oleh perkembangan teknologi yang mutakhir.
Terkait penggunaan kewenangan Polri, Presiden meminta agar proses penangkapan, penahanan, penggeledahan dan penyitaan dan seterusnya, harus dilakukan secara bijak dan prafesion, harus dilakukan secara bertanggung jawab, karena negara kita ini adalah negara pancasila, negara demokrasi, negara yang menjunjung tinggi hak-hak asasi manusia.
Presiden juga mengingatkan, agar Polri bukan hanya tampil tegas dan tanpa pandang bulu, akan tetapi juga harus tampil sebagai pengayom dan pelindung masyarakat dengan berwajah ramah dan selalu bersikap melayani sebagaimana Polri saat ini yang presisi.
Presiden juga menyampaikan, untuk memenuhi kebutuhan dan tantangan saat ini, perlunya peningkatan sumberdaya manusia Polri yang unggul, denganmemperhatikan secara serius sistem rekrutmen, pendidikan, dan promosi jabatan yang dilakukan secara transparan dan akuntabel mencari karakter yang sesuai dengan tugas-tugas polri dan harus menguasai perkembangan IPTEK terbaru.
Selain itu dalam rangka menghadapi tantangan zaman dan tuntutan masyarakat yang semakin kompleks, Polri harus membenahi dan memperkuat manajemen kelembagaannya, Polri harus membenahi secara komprehensif kebijakan perencanaan, pengorganisasian, penganggaran, serta monitoring dan evaluasi dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini untuk mendukung Polri yang modern.
Di akhir amanatnya, Presiden RI mengucapkan selamat bertugas dan teruslah memberikan pengabdian terbaik kepada rakyat, bangsa, dan negara, semoga Tuhan yang maha kuasa senantiasa mempermudah kita dalam menjalankan amanah.
Dirgahayu Kepolisian Negara Republik Indonesia, teruslah bertransformasi menuju Polri yang presisi dan menjadi abdi bangsa. (*)