Namrole – Danrem 151 Binaiya Brigjen Arnold A.P. Ritiauw, meresmikan Jembatan Gantung NKRI 4 Waepai, Desa Waelikut Kecamatan Waesama, Kabupaten Buru Selatan (Bursel).
Peresmian jembatan, Jumat (7/01/2022) ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Danrem.
Jembatan sepanjang 90 meter di atas Sungai Waepai ini, menghubungkan dua Desa yakni Waelikut dan Waemasing, Kecamatan Waesama, Kabupaten Bursel.
Jembatan ini merupakan, program unggulan Korem 151 Binaya bersama lembaga sukarelawan Vertical Rescue Indonesia (VRI).
Danrem pada kesempata itu mengatakan, meski tidak sempurna karena bukan Jembatan parmanen, namun minimal sudah dapat membantu masyarakat, baik aktivitas lalulintas orang termasuk aktivitas pendidikan dan aktivitas ekonomi.
“Saya selalu menekankan tiga aspek saat peresmian Jembatan yakni sebagai sarana penghubung tingkat pendidikan, ekonomi dan sebagai sarana wisata,” katanya.
“Jembatan ini, juga bisa menjadi tempat wisata bagi masyarakat ditengah-tengah pandemi Covid-19, selain juga dapat dijadikan lokasi belajar bagi anak-anak,”.
Dalam kesempatan itu Danrem, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu TNI dalam menyelesaikan jembatan gantung NKRI 4 tersebut.
Ditambahkan Danrem, sejauh ini pihaknya telah membangun empat unit Jembatan di Maluku dan di Buru Selatan merupakan Jembatan ketiga. Empat Jembatan ini kata Danrem, bertujuan sama yakni mengatasi kesulitan masyarakat.
Dengan begitu ujar Danrem, masyarakat harus ingat bahwa Negara, TNI dan Polri akan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat, sehingga tidak perlu khawatir sepanjang kita dapat berbuat bagi masyarakat.
Selain Jembatan Gantung Air Waelpai, Korem 151 Binaya membangun dua Jembatan lain yakni Jembatan Air Nala dan Air Poli, Kecamatan Waesama.
Danrem berharap, warga dapat merawat dan menjaga jembatan yang sudah di bangun agar penggunaannya bermanfaat dalam jangka waktu lama.
Ditempat yang sama Asisten III Sekad Bursel Hasim Tuarita yang mewakili Bupati, mengapresiasi upaya yang dilakukan pihak TNI yang telah membangun Jembatan untuk mempermuda akses masyarakat di Kecamatan Waesama.
“Saya mewakili ibu bupati dan seluruh masyarakat Kabupaten Bursel, menyampaikan ribuan terima kasih, serta mengapresiasi langkah TNI dalam membangun Jembatan bagi masyarakat,” tambahnya.
Diakuinya, kemungkinan Jembatan Gantung seperti ini masih akan dibangun pihak TNI, dalam hal ini Korem 151 Binaya di Kecamatan Waesama. Namun dengan telah diresmikannya Jembatan NKRI 4 ini dipastikan, akan mempermuda akses masyarakat dari Desa Kecamatan Waesama.
Sementara terpisah Tahir Mahu masyarakat Kecamatan Waesama mengucapkan terimakasih kepada jajaran TNI yang terpanggil untuk membangun jembatan gantung untuk menghubungkan Desa Waelikut dan Desa Waemasing. (K-11)
