Masohi – Rumah Tahfidz Al-Qur’an Nurani Insan Madani Kembali mewisuda 37 santri penghafal Al-Qur’an kategori 2 sampai 5 Juz, di baileo Ir. Soekarno, Masohi, Sabtu (16/7/2022).
Acara ini dihadiri oleh Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua, didampingi Amien Ru’ati Tuasikal selaku Ketua yayasan Nurani Insan Madani, Kepala kantor kementerian Agama kabupaten Maluku Tengah, Ketua MUI Malteng, Ketua Majelis Ta’lim gabungan Malteng, pimpinan OPD, tokoh Agama dan tokoh masyarakat.
Bupati Tuasikal dalam sambutannya mengatakan, saat ini pendidikan anak yang berbasis Al-Qur’an di kabupaten Maluku Tengah perkembangannya sangat baik dan kompetitif. Hal ini ditandai dengan hadirnya Tahfidz-tahfidz Qur’an mulai dari usia anak-anak, remaja dan juga dewasa dan pembinaannya tidak saja dari lembaga Tahfidz Qur’an, tetapi juga dari sekolah-sekolah, baik sekolah agama maupun sekolah negeri.
“Semoga moment wisuda akan semakin memberikan motivasi sekaligus menginspirasi para orang tua dan khususnya anak-anak kita untuk lebih mencintai Al-Qur’an, membaca, menghafal serta mengamalkan nilai-nilai yang terkandung didalamnya. Dan saya yakin, pada moment seperti inilah, kebanggaan dan ekspresi yang sangat luar biasa dari para orang tua akan lahir seiring dengan keberhasilan anak-anaknya menjadi Tahfidz Qur’an”. Ucap Tuasikal.
Bupati juga mengapresiasi komitmen dari Rumah Tahfidz Al-Qur’an Nurani Insan Madani, yang telah berhasil mencetak Hafidz dan Hafidzah selama dua tahun berturut-turut, dan Ia berharap semoga melalui pendidikan Al-Qur’an yang terus dilaksanakan sejak usia dini seperti ini, akan menjadi modal utama kekuatan umat Islam dalam memerangi kebodohan baca tulis Al-Qur’an, sehingga kejayaan Islam dapat terwujud di masa-masa mendatang.
“Mudah-mudahan melalui pembinaan yang dilakukan secara terus-menerus, daerah ini akan semakin maju dan berkembang, berbudaya serta memiliki masyarakat yang religius demi terwujudnya Maluku Tengah yang Baldatun Toyyibatun Warobbun Ghofur,” tutup Tuasikal. (K-12)