Namrole – Dinas Kesehatan Kabupaten Buru Selatan (Bursel), Provinsi Mauku, bersama tim Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Maluku menggelar pelatihan bagi fasilitator.
Kegiatan dengan thema: Pelatihan fasilitator tim pendampingan keluarga tingkat Kabupaten Bursel tahun 2023, berlangsung di Aula Puskesmas Lama, jalan Elfule Kota Namrole, Senin (20/03/2023).
Kegiatan itu juga dihadiri Tim Penggerak Pembemberdayaan & Kesejahteraan Keluara (TP.PKK), Tim Percepatan Penurunan (TPP), Bappeda, Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Balai Keluara Berencana (KB) dari 6 Kecamatan se Kabupaten Bursel.
Fasilitator BKKBN Provnsi Maluku, Danus kepada media ini mengatkan, semua peserta yang mengikuti pelatihan fasilitator ini, akan menjadi pengajar pada saat pelatihan orientasi pada tingkat kecamatan.
“Selanjutnya mereka diharapkan menjadi pendamping keluarga yang ada dapat melakukan pencegahan terhadap penurunan stunting,”ujarnya.
Diharapkan, peserta yang mengikui kegiatan ini menjadi narasumber pada saat orientasi pada tingkat kecamatan di kabupaten Bursel dalam PPKN ini, untuk nantinya melakukan pendampingan terhadap keluarga yan beresiko stunting.
“Dalam hal ini, mungkin saja dari calon pengantin (catin) dan ibu hamil paska persalinan serta balita, yang dilanjutkan dengan kegiatan Aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil (Elsimil). Target pendampingan, semuanya sudah masuk pada aplikasi Elsimil,” ucapnya.
Sementara terpisah Kepala Dinas Kesehtan, Wa Jeny menjelaskan, kegiatan ini dilaksanakan dalam memenuhi kebutuhn peningkatan pengetahuan dan ketrampilan kader pendamping dalam proses pendampingaan keluarga beresiko stanting di lapangan.
Pelatihan bagi fasilitator ini kata Wa Jeny, tim pendamping keluarga tingkat Kabupaten/Kota tahun 2023, bertujuan meningkatkan pengetahuan sikap dan ketrampilan peserta untuk menjadi pelatih dalam orientasi percepatan penurunan sunting bagi kader Tim Pendampin Keluarga (TPK) pada tingkat Kecamatan tahun 2023. (K-11)