Namlea, Kabaresi.com – Kuarang lebih Satu Bulan bertugas di Buru, Kapolres Pulau Buru AKBP Egia Febri Kusumawiatmaja S.I.K , M.I.K melakukan kunjungan
Tindakan Tak Terpuji Oknum Polres Buru, Menciderai Institusi Polri
Ambon, Kabaresi.com – Kinerja Kapolda Maluku, Irjen ( Pol) Baharudin Djafar tidak diragukan lagi. Respon dan tanggapan yang begitu cepat atas laporan
15 September GPP-MBD Tagih Janji Kejati Terkait Pemanggilan Oyang Noach
Ambon, Kabaresi.com – Berdasarkan aturan Pentahapan Pilkada, maka Tanggapan dan masukan masyarakat (4 – 8 September 2020) dan Penetapan Calon Bupati dan
Kejati Maluku Janji Akan Panggil Bupati MBD Terkait Kasus KMP Marsela
Ambon, Kabaresi.com – Kasus KMP Marsela kini semakin memanas, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Maluku sebagai aparat penegak hukum, dinilai tak bernyali untuk tuntaskan
Pisah Sambut dan Serah Terima Jabatan Kapolres Pulau Buru
Namlea, Kabaresi.com – Pisah sambut sekaligus serah terima jabatan Kapolres Pulau Buru, dari AKBP Ricky Punama Kertapati, S.I.K,M.S.I kepada penggantinya AKBP Egia
Atajalim : Masa berlaku SKCK Hanya Enam Bulan
Namlea, Kabaresi.com – Kepala Satuan (Kasat) Intelkam Polres Pulau Buru, Iptu Pol Sirilius Atajalim mengatakan, Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang menerangkan
Kajati Maluku Yang Baru Rorogo Zega, SH, MH Dilantik Jaksa Agung RI di Jakarta
Ambon, Kabaresi.com – Jaksa Agung RI, Dr. ST. Burhanuddin, SH,MH , Rabu, (5/8/2020) melantik dan mengambil sumpah pejabat eselon II lingkup Kejagung
Lima Pejabat Polres Pulau Buru Dimutasikan
Namlea, Kabaresi.com – Sebanyak lima Pejabat di Polres Pulau Buru, Selasa 4/8/2020) dimutasikan. Ke-lima pejabat tersebut yakni, Ipda Remo Soplantila Kasat Tahanan
Polsek Waeapo Ciduk Jhon Manado, Penambang Emas Ilegal
Namlea, Kabaresi.com – Kapolsek dataran Waeapo, Ipda Zainal dan jajarannya berhasil menciduk penambang emas illegal di Dusun Waetina- Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru
Proses Hukum Kasus Rasisme dan Ujaran Kebencian di Polres Buru Tetap Berjalan
Namlea, Kabaresi.com – Penanganan proses hukum kasus rasisme dan ujaran kebencian antara pelapor Erwin Tanaya (ET) dan terlapor Jaidun Saanun (JS) yang