“MALUKU BERSATU”

by -72 views

Ambon, Kabaresi.com – Penyanyi Max Olivier atau yang akrab disapa “MACKOO” oleh beberapa temannya, baru saja merilis single terbarunya berjudul “MALUKU BERSATU”.

Lewat single terbarunya, Max ingin menyampaikan “PESAN” ini kepada banyak orang “MALUKU BERSATU”

Dengan mengusung lagu bertema Persatuan, Max mencoba meramu lagu bertempo cepat ini dengan apik yang dikolaborasiakan dengan Rap juga Tarian dan tetap memilki harmoni yang menjadi salah satu ciri khasnya..

Kalau selama ini Max lebih dikenal dengan lagu-lagu Mellow, maka di Single terbarunya kali ini, Max sengaja keluar dari Zona nyamannya dengan mencoba sesuatu yang baru baginya.

Walau sebenarnya untuk urusan perform, lagu-lagu bertempo cepat seperti ini sudah sangat sering dibawakan saat manggung….. tapi untuk single rekaman-nya, ini adalah sesuatu yang bisa dikatakan baru.

Ini bukan aji mumpung, katanya kepada media ini lewat tepon selulernya.

Bukan karena lagu bertempo cepat sangat digandrungi saat ini, khususnya oleh masyarakat di bagian Timur Indonesia, namun ini mungkin bisa juga dikatakan sebagai satu pembuktian bahwa sebagai seorang penyanyi profesional, seorang penyanyi sepertinya dituntut harus bisa membawakan berbagai Genre Musik.

Kebetulan juga lagu ini merupakan salah satu dari begitu banyak karya Ciptaannya yang sedang “Antri” menunggu giliran untuk dirilis…

Ketika ditanya apa alasan dirinya memilih Lagu bertema ini, Max pun berkisah bahwa ini adalah bagian dari keprihatinan-nya akan bahayanya perpecahan yang sekarang ini sangat masif terlihat terjadi dimana-mana antar anak bangsa khususnya anak-anak Maluku.

Sebab, baginya… persatuan antar anak bangsa adalah HARGA MATI yang tak bisa ditawar lagi.

Atas dasar pemikiran itulah maka Max menuangkan buah pikirnya itu lewat lagu yang sarat akan pesan moral ini.

Jang cuma tulisan di baju, dengarkan di lagu..katong manyanyi MALUKU BERSATU..maar dalam hidop hari-hari, jauh api dari Tungku… Jang cuma manis di mulut maar dalam hati busu, itu seng bagus par katong pung anak cucu..ale deng beta katong satu…….. Asal dar MALUKU….

Penggalan bait diatas begitu jelas menceritakan tentang keprihatinannya atas segala sesuatu yang hanya bersifat “KLISE” atau hanya ‘Lips Service” semata.

Baginya, sudah saatnya hal-hal yang bersifat RETORIKA segera dibuang dan diganti dengan tindakan dan aksi nyata.

“Persatuan butuh kerja sama”

“Persatuan butuh keseriusan”

“Persatuan hanya ada di tindakan nyata, bukan SLOGAN kosong belaka”

Lebih lanjut katanya, dirinya selalu membayangkan generasi sekarang ini bisa menjadi “Motor” penggerak untuk perubahan lewat hal postif apa saja.

Contohnya, seperti yang dilakukan-nya saat ini yaitu menyerukan persatuan bagi anak-anak MALUKU khususnya dan bagi BANGSA INDONESIA pada umumnya.

Max ingin mencoba mendobrak batas-batas dan tembok penyekat yang terkadang membatasi seseorang dalam berkarya.

Baginya, tema yang dipilih dan layak “dijual” tak selalu harus tentang cinta dan patah hati.

Hal-hal tentang Kemanusiaan, Cinta Tanah air dan Membangkitkan Semangat Persatuan adalah hal-hal yang cukup “Sexy” untuk “Dijual” jika mampu diramu dengan benar dan tepat.

“Saya tau ini bukan sesuatu yang mudah untuk diterima, apalagi ditengah membanjirnya lagu-lagu bertema Cinta dan Patah Hati…. tapi saya percaya segala sesuatu yang baik harus ada yang memulainya..kalau bukan kita, siapa lagi???  Dan saya cukup optimis dengan tema yang saya usung kali ini dalam single terbaru saya,”ujarnya.

Terbukti dengan tanggapan positif lewat komentar yang dirinya terima di akun YouTube saya MAX OLIVIER OFFICIAL.  “Saya bisa merasakan “Energi Positif” yang luar biasa lewat komentar-komentar yang sangat supportif,”tambah Max.

Di ujung wawancara ini, tak lupa Max ingin menyampaikan satu slogan yang mewakili rasa bangganya sebagai ANAK MALUKU dan berharap, agar semakin banyak anak muda MALUKU diluar sana yang mencintai dan menjaga tanah kelahirannya.

Tabaos, #BETAMALUKUBETABANGGA

Lagu terbaru Max sudah bisa didengarkan di kanal YouTube Pribadinya dan juga sudah bisa didengarkan di platform music digital kesayangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *