Namrole – Janji politik Bupati dan Wakil Bupati Buru Selatan (Bursel) saat berkampanye pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020, siap melaksanakan program 100 hari kerja di setiap Kecamatan, mulai terjawab.
Terbukti, peninjauan lapangan yang dilakukan Wakil Bupati (Wabup) Gerson Eliaser Selsily terhadap pekerjaan galian drainase kota Namrole, Kamis (22/7/2021).
Dalam peninjauan tersebut, Wabup didampingi Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup Lukman Soulissa dan Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bursel Melkior Solissa.
Di sela-sela kunjungan tersebut, Wabup Gerson Eliaser Selsily mengatakan, “Peninjauan pekerjaan saluran drainase yang sementara dikerjakan, merupakan janji politik ibu Hj Safitri dan saya saat berkampanye pada Pilkada Bursel tahun 2020 lalu,”ujarnya.
Dalam hal ini, melaksanakan program 100 hari kerja di setiap Kecamatan. “Jadi selama 100 hari pertama, kami akan laksanakan dari satu Kecamatan ke Kecamatan yang lain,”tambah Wapub.
“Program kerja 100 hari di enam Kecamatan, yakni Kecamatan Namrole, Waesama, Fena Fafan, Ambalau, Leksula dan Kecamatan Kepala Madan secara bergantian,”tandasnya.
Pekerjaan pembuatan saluran drainase dalam kota Namrole kata Wabup Selsily, seiring dengan sering terjadi genangan air saat musim hujan di sejumlah kawasan di dalam kota Namrole, yang berimbas pada rumah warga.
Ditempat terpisah, Kadis Lingkungan Hidup Lukman Soulissa mengatakan, pembuatan/perbaikan saluran drainase dan persampahan saat ini, merupakan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati.
“Kegiatan ini adalah tugas Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas PUPR yang berkolaborasi, untuk mengatasi genangan air di kota Namrole dan sekitarnya, termasuk di Kecamatan lainnya,”katanya.
Selain pekerjaan pembuatan drainase kata Lukman, juga disediakan tempat pembuangan sampah, agar warga dapat membuang sampah pada tempatnya, sehingga kota Namrole semakin bersih dan nyaman.
Sementara itu, Kadis PUPR Melkior Solissa mejelaskan, kegiatan pembuatan drainase tersebut merupakan pekerjaan soakelola, untuk mengatasi genang air hujan di sejumlah kawasan di kota Namrole.
“Ini merupakan isu yang sangat seksi dan sangat strategis, sehingga perlu diambil langkah penanganan dan penyelesaiannya,”tandasnya. (AK)
