Sampono : Sistem Manajemen Pergudangan Dukung Keberhasilan Program Tol Laut Di Maluku

by -78 views

Piru- Keberhasilan Program Nasional  Tol Laut yang dicetuskan Presiden Jokowi sejak tahun 2015, mendapat perhatian dari Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI), Letjen TNI Mar (Purn) Dr Nono Sampono  M.Si, saat melakukan kunjungan ke Kabupaten SBB.

Menurut Sampono yang ditemui di pelataran kantor DPRD SBB, Gunung Malintang, Kota Piru  usai melakukan Rapat Kerja dengan Komisi I DPRD SBB, Jumat, (4/3/2022), untuk mendukung keberhasilan program Tol Laut, yang merupakan konsep pengangkutan logistik kelautan di Indonesia, harus didukung oleh manajemen pergudangan yang handal.

Alumnus Doktoral Kelautan IPB ini mengungkapkan, untuk sistem manajemen pergudangan harus ada gudang untuk barang masuk dan barang keluar,  sehingga pelabuhan yang menjadi titik persinggahan Tol laut itu menjadi terminal masuk keluarnya barang- barang.

Sistem manajemen pergudangan tersebut menurut Sampono, selain sangat efektif dalam memangkas jalur  distribusi barang, juga  akan menghemat waktu serta meminimalir kendala- kendala lainnya dilapangan saat proses pendistribusian barang, sehingga berimbas pada murahnya harga barang.

” Saya kasih contoh, jika semua Truk pengangkut barang lintas Kabupaten/Kota harus masuk ke Kota Ambon yang sudah sangat padat dan rawan kemacetan hanya  untuk  pendistribusian barang,  maka  solusi terbaiknya adalah dibangun gudang penampungan di daerah penyangga seperti, Passo, dimana gudang penyimpanan itu harus memiliki kapasitas yang  besar, sehingga pada saat pendistribusian barang dengan berkapasitas besar akan transit dulu ke gudang di Passo baru kemudian didistribusikan ke tempat tujuannya lewat pengangkutan yang kecil,” jabar Sampono

Sampono mengungkapkan, realitas lapangan yang terjadi saat ini berbeda dimana truk – truk pengangkut yang besar bolak – balik secara bebas alhasil terjadi kenaikan biaya menjadi dua kali lipat, padahal semestinya pastikan dulu barang – barang yang akan diangkut ketempat tujuan dengan cara dikumpulkan di gudang penyimpanan baru dilakukan pendistribusian.

Selain itu menurutnya, Program  Tol Laut  yang didukung oleh sistem manajemen pergudangan yang baik, selain menguntungkan dari segi murahnya harga barang konsumen juga menguntungkan bagi daerah dari sisi Pajak, karena Pemda akan mendapatkan pajak dari barang yang masuk dari Pulau Jawa, begitu juga sebaliknya.

Ia juga menjabarkan, sistem manajemen pergudangan yang baik juga akan sangat berguna di saat keadaan genting dimana situasi keamanan tidak kondusif yang menyebabkan pasokan barang konsumsi terhenti.

“Jangan berpikir keadaan akan baik- baik saja , tetapi harus juga berpikir jika kondisi tidak kondusif, bagaimana cara menyediakan stok kebutuhan masyarakat,” tambahnya. (K-06)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *