Ambon – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Ambon, berhasil melakukan pengelolaan saran Hidroponik.
Hal ini dibuktikan dengan dipanennya sayuran jenis pakcoy, Kamis (30/12/2021) yang telah dibudidaya sejak November 2021 lalu
Pada kesempatan tersebut, Kepala Seksi (Kasi) Kegiatan Kerja (Giatja), La Ode Maliki Djami mengatakan, ini merupakan panen perdana dalam Pengelola saran pertanian Hidroponik yang dikelolah oleh WBP.
“Panen ini merupakan panen perdana. Melihat keberhasilan ini, pengelolah Hidroponik akan berkelanjutan, bukan hanya satu jenis tannaman sayuran saja, melainkan juga tanaman yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi,” ujarnya.
Menurutnya, hasil panen sayuran pakcoy akan dibersihkan kemudian dikemas untuk dipasarkan. “hasil panen akan dikema kemudian dipasarkan pada layanan pentipan barang “ tambahnya
Sementara itu, Kepala Lapas (Kalapas) Ambon, Saiful Sahri mengungkapkan, hal ini merupakan tindak lanjut kerja sama antara Lapas Ambon dan Dinas Pertanian dalam program peningkatkan pembinaan kemandirian bagi WBP.
Mantan Kalapas Piru ini juga mengatakan, panen tersebut menunjukkan pembinaan kemandirian yang dilakukan berhasil dengan baik.
“Kami berharap kegiatan ini akan terus berjalan yang mana merupakan langkah positif yang dapat memberikan dukungan agar warga binaan pemasyarakatan (WBP) semakin semangat berkarya, meningkatkan produk, meningkatkan kualitas produk, “ tambahnya. (K-09)