Dobo – Syukuran 25 Tahun Tahbisan Uskup Diosis Amboina, Mgr Petrus Canisius Mandagi, MSc berlangsung di lapangan Yos sudarso-Dobo, Minggu (1/12/ 2019).
Dalam sambutannya Bupati Kepulauan Aru, dr Johan Gonga mengatakan, Uskup Mandagi adalah sosok yang lebih dari pemimpin religius. “Terbukti beliau adalah tipe pribadi penerobos, out of the box, yang mendaratkan idealisme religiusitas itu dalam pengorbanan, sehingga kini menghasilkan buah,”tegasnya.
Sebab, kendati sebagai sosok pemimpin religius Gereja Katolik, namun hidup religius itu tidak menjadi pembatas hidup yang ideal dan tetap biasa-biasa saja.
Oleh karena itu kata Bupati, perayaan Pesta Perak 25 Tahun Tahbisan sebagai Uskup Diosis Amboina, menjadi peristiwa bersejarah yang patut kita rayakan, untuk mengingat besar peran Uskup Mandagi membangun sumber daya manusia yang unggul dan senantiasa bekerja bagi kemanusiaan, dan perdamaian.
“Perayaan ini juga menjadi kesempatan yang baik bagi umat Katolik sebagai bagian dari masyarakat pada umumnya, untuk bersama-sama merefleksikan diri dan mengevaluasi di bawah kepemimpinan Uskup Mandagi selama dua puluh lima tahun berkarya,”katanya.
Menurut Bupati, kepemimpinan dan usaha-usaha Uskup Mandagi untuk membangun Gereja Katolik Keuskupan Amboina khususnya kepulauan Aru, mengandung nilai-nilai yang bersinergi dengan visi dan misi Pemerintah Daerah saat ini.
Nilai-nilai itu menurutnya, dinyatakan dalam pembangunan umat dan masyarakat yang sejahterah, lebih khusus dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Dalam hal ini kemudahan mengakses pelayanan kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat Aru yang unggul dan berdaya saing.
“Lagi pula kemudahan mengakses layanan pendidikan dan kesehatan dapat mengurangi angka kemiskinan, melalui ketersediaan sarana dan prasarana publik yang memadai dan memiliki lapangan kerja untuk kehidupan yang layak,”tambah Bupati.
Selain Monsinyur Petrus Canisius Mandagi, MSc, juga hadir Bupati Kepulauan Aru, dr Johan Gonga, ketua dan anggota DPRD Kabupaten Aru, unsur Forkopimda, Sekda, para Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, serta pimpinan OPD, pimpinan instansi Vertikal Sipil dan Militer.
Selain itu, pimpinan BUMN dan BUMD, Forum kerukunan umat beragama, Ketua MUI, Ketua Klasis GPM dan Wakil Uskup Wilayah Perwakilan Kepulauan Aru selaku Pastor Paroki Santa Maria de-Fatima Dobo dan jajarannya, tokoh adat dan tokoh masyarakat setempat.
