Namrole, Kabaresi.com – Kendati masa kampanye Pemilukada Bupati dan wakil Bupati Buru Selatan (Bursel) sudah berakhir hari Sabtu 5 Desember kemarin, dan saat ini merupakan masa tenang, namun masih terlihat Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon (paslon) belum juga dibersihkan.
Pantauan media ini, Minggu (6/12/2020) sampai pukul 11.00.Wit di kota Namrole, ibukota Kabupaten Bursel, masih terlihat sejumlah APK paslon tertentu berupa baliho dan spanduk masih terlihat di sejumlah tempat/sudut jalan, termasuk stiker di sejumlah rumah penduduk di kota Namrole.
Padahal, itu merupakan tugas Bawaslu Buru Selatan yang untuk memberihkan APK tersebut, apalagi saat ini sudah merupakan masa tenang.
Karena itu patut dipertanyakan kinerja Bawaslu Bursel yang diketuai Umar Alkatiri, SH dengan dua anggota Bawaslu yakni Robo Souwakil dan Hesen Pune.
Masyarakatpun menyoroti menilai Bawaslu Bursel mandul, karena tidak melakukan tugasnya dengan baik.
Seperti dikemukakan salah seorang anggota masyarakat yang tak mau mempublikasikan namanya kepada media, “Di ibukota Kabupaten saja bisa seperti ini, bagaimana lagi dengan di Kecamatan dan Desa-Desa yang jauh terpencil. Jangan-jangan sampai masuk hari pecoblosan 9 Desember mendatang APK itu belum juga dibersihan ? jangan-jangan ini memang disengaja oleh pihak Bawaslu Bursel,”ujarnya.
Dirinya berharap, Bawaslu akan bergerak cepat untuk membersihkan APK, baik itu baliho, spanduk maupun stiker di berbagai lokasi. (Adam Kiat)