Namrole, Kabaresi.com – Ratusan warga Desa Tikbari dan Dusun Sumolaleng, Kecamatan Namrole, menghadiri kampanye paslon Bupati dan wakil Bupati Bursel, Hj Safitri Malik Soulissa – Gerson Eliazer Selsily (SMS-GES), Minggu (22/11/2020).
Kader DPC PDI Perjuangan yang juga Bupati Bursel, Hi Tagop S. Soulisa dalam orasi pada intinya mengajak warga Desa Tikbari dan Dusun Sumolaleng, agar pada Pilkada yang akan berlangsung 9 Desember mendatang, untuk memilih paslon nomor 3.
Tagop juga minta warga untuk tidak percaya dengan hoax atau berita bohong, fitnah dan adudomba yang sengaja disampaikan oleh siapa-pun, karena itu merupakan upaya pembodohan masyarakat untuk memecah-belah warga Bursel dari berbagai suku dan golongan, yang selama ini katong jaga dan rawat dengan baik sebagai orang Kai wait di daerah ini.
“Bila ternyata ada orang dari luar atau orang yang 5 hingga 10 tahun baru muncul di Desa Tikbari maupun Dusun Sumolaleng dan bertamu dari rumah ke rumah menyampaikan hoax atau berita bohong, fitnah dan adudomba, jangan percaya mereka, karena itu merupakan pembodohan dan upaya memecah-belah katong. Dan bila kedapatan orang seperti itu, jangan diterima bahkan bila perlu diusir dari rumah dan Desa serta Dusun ini,”tegasnya.
Jadi,”Beta cuma mau bilang, orang- orang yang menyampaikan berita adudomba itu, adalah mereka yang pernah di Pemerintahan daerah ini, tetapi sudah dinyatakan kadaluarsa. Artinya karena sudah pensiun, sehingga mereka sudah ada diluar garis Pemerintahan, yang kerjanya hanya menyebarkan fitnah dan adudomba, untuk memisahkan dan menghancurkan berbagai macam suku yang selama ini katong jaga dengan baik sebagai orang Kai wait di daerah ini,”ujar Bupati dua periode tersebut.
Ditambahkannya, “Selama ini dong dimana, mau Pilkada baru muncul dan punya kepentingan mau mencalonkan diri sebagi Bupati dan Wakil Bupati, dengan tujuan mengorbankan orang lain dengan alasan Kabupaten ini kurun waktu 10 tahun tidak ada Pembangunan. Itu semua karena saat menjadi ASN ingin kebutuhan yang berlebihan. Orang semacam itu mau jadi pimpinan, kalau kapala air tarbatul, maka kaki air juga tarbatul,”tambah Tagop.
Karena selama kurang lebih 10 tahun beta pimpin Kabupaten ini, “Yang pernah beta berikan par basudara samua, beta minta Pilkada kali ini dapat membatu beta dan samua warga Desa Tikbari dan Dusun Sumolalen, di tanggal 9 Desember dapat mencoblos nomor 3,”pinta Bupati Tagop.
Sementara itu ditempat terpisah, warga Desa Tikbari Sales Bonerate kepada media ini mengatakan, Desa Tikbari dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 323 pemilih, paslon nomor 3 atau SMS-GES dipastikan menang telak 70-75 persen.
Sebab katanya, tingkat kesukaan warga di Desanya untuk paslon nomor 1 dan paslon nomor 2, sangat kecil bahkan hampir tak kelihtan. “Apalagi dengan gaya mereka yang suka menyampaikan berita bohong kepada warga masyarakat disini,”ungkapnya.
Untuk itu, “Katong warga masyarakat di Desa ini sudah menyatakan sikap, dihari pencoblosan katong akan memilih nomor 3, untuk memenangkan Ibu Safitri dan pak Gerson, karena kedua figur ini mampu melajutkan program-program pemerintahan yang sudah dilaksanakan oleh Bupati Pak Tagop,”ujarnya. (Adam Kiat)
